Menginstal wordpress dengan cara manual

10/06/2011
Kadang cara ini terpaksa ditempuh jika menggunakan webhosting gratisan yang tidak mendukung fantastico/autoinstaller khususnya untuk wordpress.Seperti contohnya blog ini yang menggunakan hosting gratis dari 000webhost.com terpaksa menginstall sendiri ,upload seluruh file kedalam server .Sebenarnya 000webhosting mendukung untuk auto installer akan tetapi saat blog ini dibuat autoinstaller tersebut tidak bisa dipergunakan :D,jadi ya.....terpaksa deeeh..

Untungnya file manager/ftp manager disediakan oleh 000webhost.com yang support upaload file dalam bentuk . zip ,jadi tidak harus menggunakan ftp client .Upload file dalam bentuk .zip secara langsung ini jauh lebih cepat ketimbang menggunakan ftp client dan juga resiko file tidak lengkap menjadi sangat minimal.

Saya contohkan 00webhost karena menurut saya ini yang terbaik diantara seluruh hosting gratisan,misalnya jarang terjadi down server,lebih cepat aksesnya dan lebih mudah untuk urusan cpanel dikelas hosting gratisan.Saya tidak membahas cara mendaftarnya,karena saya kira ini sangat mudah dilakukan siapa saja.Tapi ingat ya?....account anda tidak segera aktif saat selesai mendaftar,tetapi ini membutuhkan waktu sekurangnya 1x24 jam dan konfirmasi pengaktifan akan dikirim melalui email (ya habis darimana lagi? :D).

Back to topic kepada langkah pertama sebelum menginstall wordpres secara manual,download file wordpress dari sumber resminya yaitu www.wordpress.org .Jangan buru-buru diupload ,karena file wordpress dalam bentuk .zip ini cukup besar yaitu 3MB!,resikonya karena file terlalu besar bisa-bisa sambungan internet terputus ditengah jalan saat mengupload dan takkan selesei-selesai nanti.Exstract file wordpress dulu dan bagi menjadi 3 bagian yang di kompres menjadi .zip,misalnya folder admin di kompress tersendiri,folder wp-content dan selebihnya di .zip sendiri juga.Kalau sudah selesai baru upload satu persatu sampai kelar,cara ini justru lebih cepat karena semua proses semakin kecil beresiko sambungan putus saat upload.

Jika sudah ,buat dulu databasenya dengan masuk kedalam msql database yang berada didalam cpanel 000webhost.com account anda.Silahkan membuat database baru dengan cara memasukkan nama database,database usernama dan database password,tinggal mengikuti petunjuknya yang sudah sangat jelas.Kalau sudah selesai,copy dan paste data dari database yang telah anda buat kedalam notepad dari pada nanti mondar-mandir saat memasukkan konfigurasinya kedalam wp-config.php

Sekarang saatnya kita membuat file wp-config.php dan memasukkan konfigurasi database yang telah kita buat tadi.Jangan bingung dulu,file wp-config.php memang tidak ada/tidak disertakan didalam file wordpress yang kita download.Saya tidak tahu kenapa ini,dan tidak usah cari tahu karena ini tidak penting karena yang penting adalah buat file wp-config.php didalam root /public_html/ server anda dengan bantuan file manager.

Create new file dan beri nama wp-config.php ,jika sudah klik edit untuk file wp-config.php ini dan memang file masih kosong karena belum anda isi : D .

Copy dan paste kedalam  script .php dibawah ini kedalam file wp-config.php yang masih kosong tadi,jangan lupa diedit konfigurasi Data Base nya  ya?...

<?php
/**
* The base configurations of the WordPress.
*
* This file has the following configurations: MySQL settings, Table Prefix,
* Secret Keys, WordPress Language, and ABSPATH. You can find more information
* by visiting {@link http://codex.wordpress.org/Editing_wp-config.php Editing
* wp-config.php} Codex page. You can get the MySQL settings from your web host.
*
* This file is used by the wp-config.php creation script during the
* installation. You don't have to use the web site, you can just copy this file
* to "wp-config.php" and fill in the values.
*
* @package WordPress
*/

// ** MySQL settings - You can get this info from your web host ** //
/** The name of the database for WordPress */
define('DB_NAME', 'a5577765_NamaDB');

/** MySQL database username */
define('DB_USER', 'a5577765_USERDB');

/** MySQL database password */
define('DB_PASSWORD', 'PASSWORDUSERDB');

/** MySQL hostname */
define('DB_HOST', 'mysqlXX.000webhost.com');

/** Database Charset to use in creating database tables. */
define('DB_CHARSET', 'utf8');

/** The Database Collate type. Don't change this if in doubt. */
define('DB_COLLATE', '');

/**#@+
* Authentication Unique Keys and Salts.
*
* Change these to different unique phrases!
* You can generate these using the {@link https://api.wordpress.org/secret-key/1.1/salt/ WordPress.org secret-key service}
* You can change these at any point in time to invalidate all existing cookies. This will force all users to have to log in again.
*
* @since 2.6.0
*/
define('AUTH_KEY',         'put your unique phrase here');
define('SECURE_AUTH_KEY',  'put your unique phrase here');
define('LOGGED_IN_KEY',    'put your unique phrase here');
define('NONCE_KEY',        'put your unique phrase here');
define('AUTH_SALT',        'put your unique phrase here');
define('SECURE_AUTH_SALT', 'put your unique phrase here');
define('LOGGED_IN_SALT',   'put your unique phrase here');
define('NONCE_SALT',       'put your unique phrase here');

/**#@-*/

/**
* WordPress Database Table prefix.
*
* You can have multiple installations in one database if you give each a unique
* prefix. Only numbers, letters, and underscores please!
*/
$table_prefix  = 'wp_';

/**
* WordPress Localized Language, defaults to English.
*
* Change this to localize WordPress. A corresponding MO file for the chosen
* language must be installed to wp-content/languages. For example, install
* de_DE.mo to wp-content/languages and set WPLANG to 'de_DE' to enable German
* language support.
*/
define('WPLANG', 'en');

/**
* For developers: WordPress debugging mode.
*
* Change this to true to enable the display of notices during development.
* It is strongly recommended that plugin and theme developers use WP_DEBUG
* in their development environments.
*/
define('WP_DEBUG', false);

/* That's all, stop editing! Happy blogging. */

/** Absolute path to the WordPress directory. */
if ( !defined('ABSPATH') )
define('ABSPATH', dirname(__FILE__) . '/');

/** Sets up WordPress vars and included files. */
require_once(ABSPATH . 'wp-settings.php');

Ganti data DB  sesuai dengan database yang telah sobat buat tadi!!..Untuk  "put your unique phrase here" dapatkan code keynya dengan mengakses alamat link https://api.wordpress.org/secret-key/1.1/salt/ Kalau sudah lakukan save,dan sekarang coba run alamat bog anda di web browser dan jika berhasil anda akan dibawa (redirect) ke halaman installasi admin lalu konfigurasi nama admin dan password =>> SELESAI.

Kalau gagal silahkan ubek-ubek lagi konfigurasi database anda di wp-config.php kali aja ada kesalahan,atau ada file yang terlewati saat uploading.

Jika sudah beres,masuk kedalam admin area untuk mengelola blog sobat melalui http://namablogsobat.domain/wp-admin

Secepatnya diudate blog wordpressnya jika ada update karena biasanya file CMS wordpress yang didownload itu tidak lengkap jadi setelah update diharapkan semua file menjadi komplit.
Semoga bisa membantu,HAPPY BLOGGING!!..

Artikel Terkait Menginstal wordpress dengan cara manual

Previous
Next Post »

1 komentar:

Write komentar

Anda pasti benci SPAM, saya juga sama.Komentar dimoderasi, SPAM akan difilter manual. NO KEYWORD ANCHOR pada NAME! .BACA Terms Of services.
Terimakasih atas komentar dan kritiknya..